Steak empuk dan juicy yang meleleh di mulut memang bikin ketagihan. Gurih alami yang keluar dari dagingnya, membuat steak enak dimakan tanpa perlu menambahkan bumbu apa pun. Apalagi daging yang digunakan punya kualitas jempolan, dijamin rasa steak akan lebih nikmat.
Seperti steak yang sempat kumparan cicipi siang tadi (22/1) di acara test-food restoran Wolfgang's Steakhouse Jakarta. Dalam rangka merayakan grand opening outlet pertamanya ini steak asal New York City menghadirkan beberapa menu yang jadi andalan.
Pertama kami mencicipi beverly hills chop salad yang merupakan makanan pembuka favorit hampir di semua cabang Wolfgang's Steakhouse lainnya.
"Salad ini merupakan salad tradisional di sana. Ini sehat dan segar, dengan campuran 12 bahan. Sebagai topping kita pakai feta cheese," tutur Peter Zwiener, co-founder Wolfgang's Steakhouse.
Salad di Wolfgang's Steakhouse Jakarta Foto: Azalia Amadea/Kumparan
Benar saja, salad ini punya rasa segar karena ada campuran jeruk nipis dalam dressing-nya. Sementara isi salad ini; ada selada, arugula, tomat, paprika merah, jagung, mentimun, alpukat, wortel, kacang polong, kol merah, dan masih banyak lagi. Semua sayuran tersebut dipotong kecil-kecil sehingga terasa lebih renyah.
Selanjutnya, kami dihidangkan grilled salmon. Ukuran salmonnya cukup besar yang disajikan sederhana dengan tambahan salad, serta asparagus tumis. Salmonnya masih merah muda yang tampak segar. Serat dagingnya juga tampak mengkilat.
Ketika digigit dagingnya terasa asin di luar yang lama kelamaan melebur dengan daging bagian dalam. Gurih dengan aroma khas ikan yang semakin terasa menggugah selera.
Grilled salmon di Wolfgang's Steakhouse Jakarta Foto: Azalia Amadea/Kumparan
Tibalah saatnya menyantap si bintang utama yakni porterhouse prime steak. Makanan seharga Rp 1,7 juta ini merupakan menu sharing, sehingga bisa dimakan untuk dua orang atau lebih. Daging yang disajikan pun beratnya mencapai satu kilogram.
Kami disuguhkan dua jenis potongan daging; yakni T-bone dan rib eye. Keduanya disajikan dalam piring panas yang masih melepuh, sehingga juice dari dagingnya benar-benar terlihat meleleh.
Steak di Wolfgang's Steakhouse Jakarta Foto: Azalia Amadea/Kumparan
"Daging steak kami masak dengan teknik dry-aged dalam ruangan, temperatur, dan sirkulasi udara khusus selama 28 hari. Sehingga, juice, rasa, dan aroma dagingnya keluar secara natural," tambah Peter.
Uniknya, steal ala Wolfgang's Steakhouse ini punya tekstur daging yang garing, dan juicy; seketika meleleh di mulut. Dimasak medium rare, dagingnya empuk, enggak susah dikunyah. Rasa asin dan gurihnya pun lembut, tidak berlebihan. Aroma khas daging sapi juga masih terasa diakhir kunyahan.
Dari keduanya, daging rib eye terasa paling gurih dan empuk. Ini karena potongan rib eye masih diselimuti lemak-lemak yang membasahi pinggiran dagingnya. Sementara, t-bone agak terasa lebih kering.
Steak di Wolfgang's Steakhouse Jakarta Foto: Azalia Amadea/Kumparan
Sebagai pelengkap, kami menikmati steak-nya bersama creamy spinach dan mashed potato. Bubur bayamnya sangat terasa creamy, dengan tampilan mirip pesto sauce. Untuk, mashed potato-nya juga lembut, dan asin.
Sembari menikmati makanan, sesekali Peter menceritakan sejarah dari restoran yang sudah punya 25 cabang, dan tersebar hampir di seluruh dunia ini.
Ia juga mengungkapkan bahwa Wolfgang's Steakhouse sudah berdiri sejak tahun 2004. Pertama kali tempat makan ini buka di Vanderbilt Hotel Dining Room, di Park Avenue, Manhattan.
"Restoran ini dibangun oleh bapak saya, kemudian ketika saya pensiun dari karir perbankan, saya memutuskan untuk membantu bapak. Dan sekarang, saya bangga bisa mempersembahkan restoran baru ini ke Indonesia. Apalagi, Indonesia merupakan negara keempat dengan penduduk terbanyak, dan sangat suka makan daging," ungkapnya.
Kisah dari Peter ini, kemudian diiringi dengan hadirnya seloyang tart yang berisi empat varian kue. Ada pecan pie, lime pie, cheese cake, dan chocolate cake.
Dari keempatnya, cheese cake dan pecan pie jadi yang paling favorit. Untuk pecan pie-nya terasa manis nan legit, yang nikmat ketika kacangnya ikut terkunyah. Sedangkan cheese cake-nya terasa creamy, dan keju banget. Lengkap sudah makan siang kami kali ini.
Dessert di Wolfgang's Steakhouse Jakarta Foto: Azalia Amadea/Kumparan
Restoran berkonsep casual dining ini akan resmi dibuka untuk umum pada 1 Februari 2020 mendatang. Para tamu bisa memilih untuk bersantap di dalam ruangan, atau di luar. Soalnya, Wolfgang's Steakhouse Jakarta punya konsep berbeda dari cabang lainnya, yakni rooftop bar.
Jadi sambil makan enak, kamu bisa menikmati pemandangan sekitaran SCBD, dan kalau sedang beruntung dapat melihat sunset dari Selatan Jakarta.
Wolfgang's Steakhouse Jakarta
Alamat: ELYSEE SCBD Mall lantai 6, Jl. SCBD Jakarta, Senayan, Jakarta Selatan.
Jam buka: 10.00-22.00 WIB.